Minggu, 13 Juli 2014

Posted by Unknown | File under : , ,
Backlink ada bermacam-macam, sesuai dari model tautannya, diantaranya adalah:

1. Link Satu Arah (Oneway Linking) Link satu arah terjadi ketika sebuah blog A memasang link menuju ke blog B. Ini berarti blog B memiliki satu inbound link. Link satu arah inilah yang paling dapat diandalkan untuk membuat search engine melirik blog kita. Jika sebuah blog memiliki banyak link seperti ini maka Google akan menganggap blog itu adalah blog yang berkualitas.

Oleh karena saking berharganya link satu arah ini, maka tidak mudah untuk mendapatkannya. Cara satu cara yang dapat dilakukan adala berkomentar pada blog dofollow. Akan tetapi cara ini kurang begitu diminati Google, terutama jika blog yang ditinggali link tadi tidak memiliki kaitan dengan blog kita.

Cara untuk mendapatkan link satu arah yang berkualitas lainnya adalah dengan membuat konten yang berkualitas, sehingga blog kita akan menjadi tempat rujukan dari blog-blog lain dan banyak blogger yang rela menyertakan link blog kita sebagai sumber artikel mereka.

2. Link Dua Arah (Reciprocal Twoway Links) Link dua arah ini bisa kita dapat dengan cara bertukar link. Blog A memasang link menuju blog B, sedangkan blog B memasang link menuju blog A. Link dua arah ini bisa menguntungkan bagi kita, tapi bisa juga merugikan. Ketika dua blog yang memiliki kualitas yang sama (PageRank) maka itu tidak akan jadi masalah.

Namun jika dua blog dengan kualitas yang berbeda (beda PageRank) bertukar link, maka blog dengan PR yang lebih rendah akan diuntungkan. Selain itu, Google juga tidak selalu memperhitungkan link dua arah antara dua blog.

Google bisa saja mengabaikan link dua arah ini dan membuat PR masing-masing blog "diam di tempat" meski telah bertukar link dengan banyak blog. Salah satu alasannya adalah karena link-link yang bertukar tadi tidak relevan satu sama lain.

3. Link Tiga Arah (Threeway Links) Untuk link yang satu ini mungkin banyak blogger yang belum pernah melakukannya. Pada link tiga arah ini prosesnya adalah blog A dan blog B adalah milik satu orang, misal si D. Si D meminta pemilik blog C untuk memasang link menuju blog si A yang B, dan sebagai gantinya si D memasang link menuju blog C.

Dari skema tersebut tampak bahwa si D mencoba untuk mengoptimasi blog B-nya. Cara ini dapat dugunakan untuk menyiasati supaya mendapat link satu arah.

4. Link Empat Arah (Fourway Links) Link empat arah sebenarnya sama saja dengan Threeway Links, hanya saja pemilik blog C memiliki satu blog lagi yaitu blog D. Jadi terjadi pertukaran silang antar blog yang dimiliki oleh dua orang blogger. Tujuan sama, yaitu untuk memperoleh Link Satu Arah.

5. Links Ring Links Ring terjadi ketika empat buah blog atau lebih saling memasang link dengan cara berurutan. Blog A memasang link blog B, blog B memasang link blog C, blog C memasang link blog D dan akhirnya blog D memasang link kembali ke blog A. Jasa Seo

Jenis link ini juga bertujuan untuk mendapatkan link satu arah yang terlihat alami oleh Google. Jika memiliki banyak blog, maka buatlah Links Ring seperti ini untuk mengoptimasi masing-masing blog.

Dari semua macam-macam link yang diuraikan, Link Dua Arah tetap menjadi solusi yang paling popular untuk memperoleh backlink. Akan tetapi satu hal yang perlu diperhatikan, blog-blog yang bertukar link harus memiliki tema atau bahasan yang relevan satu sama lain. Dengan begitu Google akan memperhitungkan link dua arah tersebut dan akan menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan pagerank blog.